Tingkatkan Kesadaran Penggunaan Obat Aman, Fakultas Kedokteran Unila Gelar Edukasi di Desa Karang Anyar

Foto Gelar Edukasi Fakultas Kedokteran di Desa Karang Anyar
Foto Gelar Edukasi Fakultas Kedokteran di Desa Karang Anyar

Lampung Selatan, 5 Agustus 2025 — Dalam upaya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penggunaan antibiotika, obat keras, dan obat bebas secara tepat, Fakultas Kedokteran Universitas Lampung (Unila) melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat Pemula (PKM) di Balai Desa Karang Anyar, Kecamatan Jati Agung, Kabupaten Lampung Selatan, Selasa (5/8/2025).

Kegiatan ini menghadirkan tim narasumber yang terdiri dari dr. Putu Ristyaning Ayu Sangging, M.Kes., Sp.PK, Subsp.H.K(K) selaku ketua, dr. Rasmi Zakiah Oktarlina, M.Farm sebagai anggota, serta Dinda Amelia dan Rahmadani Putri Riyanto sebagai mahasiswa peserta PKM.

Acara dibuka oleh Kepala Desa Karang Anyar, Bapak Sumanto, didampingi Sekretaris Desa, dengan sambutan penuh apresiasi terhadap inisiatif edukatif dari Fakultas Kedokteran Unila. Dalam sambutannya, Kepala Desa menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangat penting untuk menambah wawasan masyarakat agar lebih bijak dalam menggunakan obat.

Ketua tim PKM, dr. Putu Ristyaning Ayu Sangging, dalam sambutannya menegaskan pentingnya pemahaman masyarakat tentang klasifikasi obat dan risiko penggunaan yang tidak sesuai anjuran medis. “Edukasi kesehatan merupakan langkah awal untuk mencegah dampak jangka panjang akibat penggunaan obat yang tidak tepat,” ujarnya.

Foto dr. Rasmi Zakiah Oktarilina, M.Farm sebagai Nara Sumber dalam pemaparanya

Sebelum pemaparan materi, peserta diberikan pre-test untuk mengukur pengetahuan awal seputar jenis-jenis obat. Selanjutnya, dr. Rasmi Zakiah Oktarlina, M.Farm menyampaikan materi bertema “Jenis-Jenis Obat dan Dampak Penggunaan yang Tidak Tepat” serta “Prinsip Penggunaan Obat yang Aman dan Bertanggung Jawab.” Ia menekankan bahwa penggunaan obat secara rasional merupakan bagian penting dari perilaku hidup sehat.

Foto Saat Kegiatan bersama peserta

Kegiatan berlangsung interaktif dan dinamis dengan sesi tanya jawab. Peserta antusias mengajukan berbagai pertanyaan seputar penggolongan obat bebas, obat bebas terbatas, obat keras, serta risiko penggunaan obat tanpa resep. Suasana penuh semangat menandai tingginya antusiasme warga dalam memahami materi yang disampaikan.

Sebagai penutup, peserta mengerjakan post-test dengan pertanyaan serupa untuk mengukur peningkatan pengetahuan setelah kegiatan berlangsung. Hasilnya menunjukkan adanya peningkatan pemahaman masyarakat mengenai penggunaan obat yang aman, tepat, dan bertanggung jawab.

Melalui kegiatan ini, Fakultas Kedokteran Unila menunjukkan komitmennya dalam menjalankan tridarma perguruan tinggi, khususnya bidang pengabdian kepada masyarakat. Edukasi ini sekaligus mendukung program pemerintah dalam Gerakan Masyarakat Cerdas Menggunakan Obat (GeMa CerMat) guna mewujudkan masyarakat yang sehat dan berpengetahuan. (rillis Indra).

Berita Terbaru