PT Perkebunan Nusantara (PTPN) salah satu Badan Usaha Milik Negara (BUMN) yang bergerak di bidang perkebunan. Kini PTPN bertansformasi menjadi tiga Subholding Perkebunan berdasarkan komoditis.
Pertama palmco subholding yang mengelola komoditi Kelapa Sawit, Sugarco atau PT Sinergi Gula Nusantara mengelola tebu dan gula dan terkahir Supporting komoditi rupa-rupa.
PTPN memiliki peran strategis dalam pembangunan ekonomi masyarakat, baik secara langsung maupun tidak langsung. Melalui peran ganda secara langsung dan tidak langung memberikan sumbangsih terhadap pembangunan.
Apa itu secara langsung, dengan konsep pada karya dalam pendirian PTPN memberikan lapangan kerja kepada masyarakat sekitar perkebunan. PTPN juga berperan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar melalui program-program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) dan corporate social responsibility (CSR).
Dengan program TJSL memberikan pelatihan keterampilan, bantuan modal usaha, pembangunan infrastruktur, dan sebagainya. Program-program tersebut bertujuan untuk meningkatkan keterampilan dan produktivitas masyarakat sekitar, serta menciptakan lapangan kerja baru.
Secara tidak langsung, PTPN juga berperan dalam meningkatkan pembangunan ekonomi masyarakat melalui penyediaan bahan baku industri.
PTPN merupakan produsen utama komoditas perkebunan seperti kelapa sawit, karet, tebu, dan sebagainya. Komoditas-komoditas tersebut merupakan bahan baku penting bagi berbagai industri, seperti industri makanan dan minuman, industri tekstil, dan industri otomotif.
Peningkatan produksi komoditas perkebunan oleh PTPN akan meningkatkan permintaan tenaga kerja dan bahan baku dari industri-industri tersebut. Hal ini akan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Dengan keberadaan PTPN dipelosok negeri secara langsung membangun ekonomi melalui perputaran uang setiap bulannya. Terciptanya pasar-pasar, warung di wilayah unit kerja/operasional tekterlepas peran PTPN.
PTPN menularkan pengetahuan berbudidaya tanam yang baik kepada pentani disekitar unit operasional yang menaman komoditas yang dikelola.
PTPN juga berperan dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui ekspor komoditas perkebunan. PTPN merupakan salah satu eksportir utama komoditas perkebunan di Indonesia. Ekspor komoditas perkebunan oleh PTPN akan meningkatkan pendapatan negara dari devisa ekspor. Pendapatan negara yang meningkat tersebut dapat digunakan untuk membiayai pembangunan infrastruktur dan berbagai program pembangunan lainnya.
Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa PTPN memiliki peran strategis dalam pembangunan ekonomi masyarakat. PTPN dapat berperan langsung maupun tidak langsung dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Untuk meningkatkan peran PTPN dalam pembangunan ekonomi masyarakat, pemerintah perlu memberikan dukungan yang lebih besar kepada PTPN. Dukungan tersebut dapat berupa kebijakan yang kondusif bagi pengembangan usaha PTPN, serta pendanaan yang memadai untuk program-program TJSL dan CSR PTPN.
Pemerintah sangat berperan untuk mendorong dan dan meningkatkan PTPN dalam pembangunan ekonomi masyarakat diantaranya ; (1)Pemerintah perlu memberikan kemudahan perizinan bagi PTPN untuk mengembangkan usahanya. (2).Pemerintah perlu memberikan dukungan pendanaan bagi program-program TJSL dan CSR PTPN. Dan (3). Pemerintah perlu melakukan koordinasi yang lebih baik antara PTPN dengan pemerintah daerah dan masyarakat sekitar perkebunan.
Dengan dukungan yang lebih besar dari pemerintah, PTPN dapat lebih optimal dalam menjalankan peran strategisnya dalam pembangunan ekonomi masyarakat.
